Daeng Soetigna
Daeng Soetigna adalah seorang guru dan pemusik asal Indonesia yang lebih dikenal sebagai pencipta angklung diatonis. Karyanya ini berhasil mendobrak tradisi, membuat alat musik tradisional Indonesia mampu memainkan musik-musik Internasional.
Daeng Soetigna lahir di Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat, pada tanggal 13 Mei 1908. Ia berasal dari keluarga priyayi Sunda, dan mewarisi bakat mendidik dari ayahnya dan bakat seni dari ibunya.
Daeng Soetigna mengenyam pendidikan di HIS Garut (1915-1921) dan Kweekschool Bandung (1922-1928). Setelah lulus, ia menjadi guru di Schakelschool Cianjur (1928), HIS Kuningan (1931), dan SMP Kuningan (1942).
Pada tahun 1938, Daeng Soetigna mulai mengembangkan angklung diatonis. Ia mengubah bentuk dan nada angklung agar dapat memainkan berbagai jenis musik, termasuk lagu-lagu Barat.
Pada tahun 1948, Daeng Soetigna pindah ke Bandung dan menjadi kepala sekolah SD. Ia juga aktif dalam pementasan orkes angklung di berbagai wilayah di Indonesia.
Daeng Soetigna meninggal dunia di Bandung pada tanggal 8 April 1984, pada usia 75 tahun. Ia meninggalkan karya-karya yang sangat berharga bagi perkembangan musik Indonesia, terutama angklung.
Berikut adalah beberapa penghargaan yang telah diterima Daeng Soetigna:
- Anugerah Seni dari Pemerintah Republik Indonesia (1968)
- Tanda Kehormatan Satya Lencana Kebudayaan (1973)
- Anugerah Manggala Bhuana Kerta Raharja dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (1978)
- Anugerah Seniman Nasional (1980)
Daeng Soetigna adalah sosok yang berjasa dalam pengembangan angklung di Indonesia. Karyanya telah menjadikan angklung sebagai alat musik yang lebih dikenal di dunia internasional.